Died For 20 Minutes (Kisah Para Rasul 7:55-60)


Iman Kristen - "Zack Clements baru tersadar setelah beberapa hari menjalani perawatan di ICU. Simak kisahnya dalam renungan ini. Jika Anda merasa diberkati melalui renungan yang berjudul Died for 20 minutes ini, bagikanlah ke sosial media (Facebook, Twitter, Google+, dll.) Anda, agar ada banyak orang yang juga dikuatkan melalui renungan ini."


Pengalaman yang paling ditakutkan oleh banyak orang, mungkin saja adalah ketika kematian menjemputnya. Saya pernah melihat seseorang yang belum mengenal Tuhan yang akan segera meninggal. Seketika wajahnya seperti diselimuti oleh ketakutan yang besar. (Baca juga: Ketaatan Menghancurkan Tembok)

Berbeda dengan orang percaya yang dipanggil Tuhan, wajahnya tenang dan ia siap pulang ke rumah Bapa. Kisah seseorang di ambang kematian dan bisa hidup kembali, sangat jarang ditemui sehingga jika ada yang menyaksikan pengalamannya, sangat sulit diterima oleh logika kita.

Namun kenyataannya, ada juga orang yang mengalami pengalaman demikian, "mati selama 20 menit", dan ketika Tuhan Yesus menyentuhnya, ia pun hidup.

Pengalaman spiritual yang menakjubkan dialami oleh seorang remaja asal Texas, Amerika Serikat yang bernama Zack Clements, berusia 17 tahun. Kisah Zack bermula ketika  jantungnya berhenti berdetak selama 20 menit saat mengikuti pelajaran olahraga di sekolah.

Saat petugas medis datang, mereka berupaya agar nadi Zack kembali berdenyut dan hal itu berhasil, maka ia segera di bawa ke rumah sakit. 

Ia baru tersadar setelah beberapa hari menjalani perawatan di ICU. Para dokter tak bisa menjelaskan bagaimana Zack bisa hidup kembali, namun Zack menuturkan bahwa dirinya didatangi Yesus saat jantungnya berhenti berdenyut. “Aku melihat pria dengan rambut panjang acak-acakan dan jenggot tebal. Tak butuh waktu lama bagiku untuk mengenali bahwa Dia Yesus,” ujarnya. (Baca juga: Menggunakan Kesempatan)

Yesus pun berkata kepadanya, bahwa segalanya akan baik-baik saja. “Dia meletakkan tangannya ke bahuku dan bilang padaku semuanya akan baik-baik saja dan tak usah khawatir,” tambahnya. Keluarganya meyakini bahwa hal ini terjadi karena campur tangan Tuhan, sehingga zack yang telah kehilangan detak jantung selama 20 menit bisa hidup lagi.

Kematian yang dialami zack selama 20 menit dan ia hidup kembali, merupakan bukti bahwa Tuhanlah pengatur dan penguasa kehidupan. Ia berdaulat penuh atas kehidupan. Apabila Ia mengizinkan kehidupan seseorang berlanjut, maka akan terjadi sesuai dengan kehendakNya.

Yang pasti kematian orang percaya menurut Paulus adalah keuntungan, "Karena bagiku hidup adalah Kristus dan mati adalah keuntungan." Kehidupan Paulus diabdikan untuk melayani Tuhan. Tantangan yang ia hadapi dalam misi memberitakan Injil, tidak membuatnya gentar dan takut, melainkan ia melewatinya dengan penuh iman.

Begitu juga Stefanus ketika menghadapi kematian dirajam batu, ia tidak takut dan melihat Yesus berdiri di sebelah kanan Allah. Kematian bukan hal yang menakutkan bagi orang percaya. Setiap orang yang hidup takut akan Tuhan tentunya memiliki kerinduan yang besar bertemu dengan Bapa di Sorga.


Kita memang akan mengalami kematian, namun selagi kita masih hidup di dunia, lakukanlah segala sesuatu seperti untuk Tuhan. (Baca juga: Died For 20 Minutes, Kisah Zack Clements)


DOA
Bapa sorgawi, ajarku untuk dapat berkarya bagi Tuhan selama hidupku dan biarlah aku tetap berada dalam jalan-jalanMu sampai kematian mendatangiku. Amin.




Lihat juga:
~~ Share atau Bagikan Sekarang Juga ~~